Pagi hari saat ayam berkokok
Wanita ini sudah lebih dulu
membasuh mukanya
Dengan air wudlu dan kemudian
bersujud kepada Sang Pencipta
Lalu bermain dengan penggorengan
dan alat dapur
Menyiapkan masakan untuk
malaikat-malaikat kecilnya
Setelah siap semuanya
Wanita ini bergegas membersihkan
diri
Dan pergi melangkahkan kakinya
Menyusuri jalan kehidupan yang
tak mudah
Hanya untuk mendapatkan selembar
rupiah
Tak peduli dinginnya embun pagi
Tak peduli panasnya sang mentari
Tak peduli mencekamnya angin
malam hari
Wanita ini tetap berdiri tinggi
Dan terus berlari
Tak kenal lelah ataupun letih
Taukah kau siapa wanita ini??
Wanita ini adalah seorang ibu
juga ayah bagiku
Wanita ini adalah seorang yang
istimewa dihatiku
Dan aku bangga menyebut wanita
ini
Dengan panggilan IBU…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar